Lihat saja, pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Manado, GS Vicky Lumentut-Mor D Bastiaan (GSVL-MOR) yang berdasarkan hasil pleno PPK menang di sejumlah Kecamatan dan memperoleh suara dominan dibanding dua calon Wali Kota lainnya. Perang opini terus mencuat, ada yang menggiring bahwa Pilkada penuh kecurangan dan layak dilakukan PSU.
Menanggapi hal itu, Tim Kamanye Daerah (Timkada) GSVL-MOR. Dimana GSVL-MOR digiring seolah-oleh melakukan kecurangan sampai pada penggelembungan suara. Ada juga yang mengisukan kalau GSVL-MOR memanfaatkan PNS, khususnya SKPD. Padahal GSVL sudah tak ada hubungannya dengan Pemkot Manado, karena sudah bukan Walikota lagi.
”Ini aneh namanya. Kok GSVL-MOR dibilang curang. Tidak ada dasarnya. Yang lebh aneh lagi ada juga yang melempar isu bahwa GSVL memanfaatkan PNS Pemkot Manado. Sederhananya, GSVL bukan lagi Walikota, karena sejak 8 Desember 2015 sudah meletakkan jabatannya. Jadi kita hanya bisa tersenyum mendengar isu-isu itu,” ucap Timkada GSVL-MOR dan Direktur Eksekutif DPD Partai Demokrat Sulut James Karinda SH MH.
Lanjut dikatakan Karinda yang juga anggota DPRD Sulut ini, masyarakat Manado diminta untuk tidak terpancing dengan isu-isu tersebut, karena proses penghitungan suara sementara berlanjut. Demokrat dan Timkada GSVL-MOR juga yakin kalau KPU Manado profesional dalam menjaankan tugas mereka.
”Kami serahkan ke KPU prosesnya. Kita tunggu saja hasil resmi saat pleno KPU,” pesan Karinda. Diketahui, pleno KPU dijadwalkan digelar Rabu (24/2/2016) pekan ini. (dar)
Posting Komentar